PERTAMA: Manusia rajin sekali ibadahnya, namun sombong, angkuh
dan selalu merasa suci.
KEDUA: Manusia yang tak pernah beribadah, namun akhlaknya
begitu mulia, rendah hati, santun, lemah lembut dan mengasihi sesama manusia.
LALU Guru Sufi menjawab KEDUA-DUANYA BAIK.
BOLEH JADI –Suatu saat si ahli ibadah yang sombong menemukan
kesadaran tentang akhlaknya yang buruk dan dia bertaubat lalu ia akan menjadi
peribadi yang baik lahir dan batinnya.
DAN YANG KEDUA boleh jadi dengan sifat kasihNya, Allah akan
menurunkan hidayahNya, lalu ia menjadi ahli ibadah yang juga memiliki kebaikan
lahir dan batin.
KEMUDIAN orang tersebut bertanya lagi, LALU siapa yang tidak
baik kalau begitu?
Guru Sufi menjawab:“YANG TIDAK BAIK ADALAH KITA, ORANG KETIGA YANG SELALU SUKA MENILAI ORANG LAIN, NAMUN LALAI DARI MENILAI DIRI SENDIRI”.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan