Gambar hiasan |
Lalu
pemuda itu bertanya, “Diri mana yang sanggup melakukan itu?”
Dzun-Nun
Al-Mishri menjawab, “Diri yang bersabar atas lapar, yang teringat pada jubah
kezaliman, diri yang membeli akhirat dengan dunia tanpa syarat dan tanpa
kecuali, dan diri yang memperisaikan kerisauan, yang mengiringi kegelapan pada
kejelasan.
Diri yang
merasa cukup dengan makanan sedikit, menundukkan pasukan nafsu, dan bersinar
dalam kegelapan. Ia bercadarkan kudung berhias, dan menuju kemuliaan dalam
kegelapan. Ia meninggalkan penghidupan. Inilah diri yang berkhidmat, yang
mengetahui hari yang akan datang. Semua itu dengan taufik Allah yang Mahahidup
dan Maha Berdiri Sendiri.”
Source:
http://mistikus-sufi.blogspot.com/2014/03/wasiat-dzun-nun-al-mishri-untuk-anak.html#ixzz40g2HpVSy
Follow
us: @Mistikus_Sufi on Twitter | mistikussufi on Facebook
Tiada ulasan:
Catat Ulasan